Skip to main content

Masakan Terbaik Indonesia (menurut saya)


Pernah dengar istilah Mega Culinary Diversity? Jika ini adalah pertama kali anda mendengarnya, Anda tidak sendiri. Saya berpikir saya baru saja membuat istilah baru, tetapi ternyata istilah ini sepertinya sudah sering dipakai (silahkan googling:). Jadi, memangnya ada apa dengan Mega Culinary Diversity?

Menurut saya, Mega Culinary adalah salah satu sebutan yang pantas kita sandangkan ke nama Indonesia. Karena Indonesia merupakan negara yang sangat kaya dengan beragam jenis makanan, hal ini merupakan implikasi yang sangat wajar dari sejumlah lebih dari 300 suku bangsa yang mendiaminya. Rasanya tidak berlebihan kalau kita bilang ada ribuan jenis makanan yang dimiliki nusantara ini. Dengan demikian, Indonesia punya julukan baru selain negara Mega Biodiversity dan Mega Cultural Diversity.

Dengan banyaknya jenis makanan yang ada di Indonesia, rasanya seumur hiduppun saya tidak akan dapat merasakan semuanya kecuali sebagian saja. Nah, disini, saya ingin menceritakan beberapa jenis kuliner Indonesia yang menurut saya adalah yang terbaik dari kelompoknya. Harap teman-teman pembaca dapat menerima pengelompokan makanan yang saya lakukan, tapi jika tidak terima, silahkan ajukan keberatan, tahukan ngadunya kemana? :p Baiklah kita mulai;

Kategori masakan daging
Banyak sekali jenis masakan daging yang kita kenal, ada daging bakar (barbeque), rendang, empal daging, sate, dendeng, steak, sop, dan lain sebagainya. Menurut saya, dari kelompok masakan berbahan daging, masakan yang paling sedap dan nikmat adalah rendang daging. Siapa yang tidak kenal rendang? Anda? Sungguh ter-la-lu... jika Anda tidak mengenal rendang, bahkan dunia Internasional telah mengakui rendang sebagai salah satu masakan paling lezat di dunia. Terus terang saya keturunan orang Minang, tapi bukan itu yang membuat saya sangat menggemari rendang, emmm..oke, sebenarnya ada juga pengaruhnya, karena ibu saya orang Minang asli, jadi beliau cukup lihai masak rendang, dan sejak kecil rendang sudah  menjadi menu wajib waktu lebaran. Ini menjadi semacam doktrin, nggak ada Rendang ya, nggak lebaran.

Rendang sebenarnya bukanlah nama masakan, tetapi nama cara memasak. Namun karena orang minang sendiri tidak memberikan nama yang spesifik untuk masakan ini, maka rendanglah yang menjadi nama masakan dari daging ini. Pernyataan ini menurut saya cukup logis atau masuk akal, karena saat ini kita juga mengenal jenis rendang yang lain, misalnya rendang jengkol, rendang ayam, rendang bebek, rendang telur, dan rendang-rendang lain tergantung bahan apa yang "direndang". Jadi jelaskan, rendang itu sebenarnya nama cara memasak.

Kategori Bubur
Seperti masakan daging, masakan bubur juga banyak jenisnya, yang saya maksud bubur dengan bahan dasar beras, jadi tidak termasuk bubur kacang hijau, kacang merah atau ketan. Bubur beras yang cukup umum kita kenal misalnya bubur manado, bubur bandung, bubur madura, bubur pedas dan bubur lainnya. Semua bubur yang saya sebutkan tadi pernah saya makan, kecuali bubur lainnya. Yang manakah bubur paling enak? Menurut saya, bubur pedas adalah bubur yang paling enak yang bisa ditemukan di Indonesia. 

Bubur pedas aslinya berasal dari Sambas Kalimantan Barat, namun ternyata rakyat Malaysia juga mengklaim bahwa Bubur Pedas berasal dari negara mereka. Apa yang diklaim oleh Malaysia bisa jadi benar, karena bubur pedas versi mereka berbeda dengan bubur pedas versi Melayu Sambas. Secara ringkas, bubur pedas adalah bubur beras yang dimasak dengan mencampurnya dengan berbagai jenis sayuran. Rasa bubur pedas sangat kaya  karena bumbu yang digunakan relatif banyak. Meskipun mungkin Anda akan mengernyitkan dahi saat pertama kali melihat, saya yakin Anda akan ketagihan setelah merasakannya.

Kategori mie
Mie sebenarnya bukan jenis masakan asli dari wilayah nusantara, jenis makanan mie berasal dari Cina, ada juga klaim dari Arab dan Italia. Tapi, mengingat orang Cina dan Asia Timur lainnya sangat lihai menggunakan Sumpit, maka saya percaya mie berasal dari Cina. Meskipun mie berasal dari Cina, mie sudah sangat umum di berbagai wilayah Nusantara, karena itu rasanya tidak masalah kalau kita sebut sebagai makanan nusantara. Ada masakan daging dan bubur, masakan mie juga banyak jenisnya (ada yang merasa de javu?). Beberapa contoh masakan mie misalnya mie bakso, mie ayam, kwetiau goreng, mie goreng, mie aceh, termasuk juga mi Instan Indonesia yang sangat fenomenal.

Untuk jenis masakan mie yang paling enak menurut saya adalah..... Mie Aceh. Sebenarnya mie yang paling saya sukai adalah mie tek-tek alias mie kuning goreng. Tapi sejak saya mengunjungi klinik T*ng F*ng... :v Sejak saya saya mengenal mie aceh, kesan pertama begitu menggoda, berikutnya, rasanya saya dan istri seperti kecanduan dengan mie khas dari ujung barat Indonesia ini. Mie Aceh terkenal dengan pedasnya, mungkin ini salah satu alasan saya menyukainya. Mie Aceh langganan saya dan istri menggunakan resep rahasia yang baru ditemukan oleh bapak penjual mienya, mungkin inilah yang membuat kami ketagihan. Saya curiga.... saya curiga Mie Aceh di tempat lain akan berbeda rasanya dengan warung Mie Aceh langganan kami jika kami meninggalkan kota hujan nanti. Tapi semoga rasanya di tempat lain juga enak, terutama tentu saja di Pontianak.

Kategori masakan Ikan
Bagi saya, semua masakan dari ikan memiliki rasa yang enak. Kecuali ikan yang beracun, saya tidak tahu rasanya. Saya belum ketemu orang yang mau memasak ikan beracun, karena itu saya tidak tahu rasanya. Kalaupun ada yang mau memasaknya, saya tetap tidak mau memakannya, karena masih banyak jenis masakan ikan lain yang ingin saya makan. Oke, cukup kata-kata merampot dari saya. Langsung ke jenis masakan dari ikan yang sangat banyak macamnya, seperti halnya masakan dari rendang, bubur dan mie, ikan juga memiliki jenis masakan yang sangat beragam, misalnya ikan bakar, ikan goreng, ikan asam pedas, ikan pepes, ikan.

Bagi saya, masakan ikan yang terbaik adalah ikan bakar. Ikan adalah jenis bahan makanan/lauk yang paling istimewa, karena gizinya yang sangat tinggi dan efek sampingnya yang sangat rendah. Ikan, bahkan yang dibakar hanya dengan bumbu garam akan terasa sangat lezat sekali, asalkan tidak sampai hangus. Menurut perasa saya, ikan yang berasal dari laut terasa lebih gurih, sedangkan ikan air tawar rasanya lebih manis. Anda bisa pilih mana saja, asalkan mampu membayar penjualnya... maksud saya, asalkan tidak ada punya masalah dengan kolesterol, tapi, soal bayar ke penjualnya tetap.

Itulah... itulah... jenis-jenis masakan terbaik Indonesia dari berbagai kategori versi saya. Penilaian itu saya buat dengan ssubjektif mungkin, terserah saya sendiri, jadi jangan diambil hati kalau lapar, mending ambil nasi dan makan dengan rendang, kalau ada. Kalau tidak, makanlah dengan apa yang ada di dibawah tudung saji. Kalau tidak ada juga... pandai-pandailah... :)

Merampot = Omong Kosong, Bahasa Melayu Pontianak

Comments

  1. Karena gue pecinta masakan indonesia, gue sedikit kagum banget :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. sedikit kagum banget sama makanan yang mana mas? :)

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tomistoma Survey: Menyusuri Kapuas dan Leboyan

Danau Sentarum, adalah salah satu taman nasional Indonesia yang berlokasi di daerah perhuluan Sungai Kapuas, sungai terpanjang di Indonesia. Pertama kali saya melihat secara langsung salah satu danau terunik di dunia ini sekitar November 2015. Saat melihat secara langsung tersebut, terbersit cita-cita di benak saya untuk mengunjunginya. Allah Sang Maha Pendengar mengabulkan cita-cita saya tersebut, tidak berapa lama selang dari terbang di atas danau, saya berkesempatan membelah air danau sentarum dari atas speedboat bertenaga 30 pk. Berikut adalah cerita perjalanan tersebut. Pemandangan Danau Sentarum dari Bukit Tekenang Perjalanan dimulai dari Pontianak dengan anggota terdiri dari Imanul Huda, Hari Prayogo dan Janiarto Paradise. Kami berkumpul di pool Damri Pontianak. Seperti jadwal biasanya, bus berangkat pada pukul 19.00 menuju Sintang. Perjalanan malam hanya menyajikan pemandangan gelapnya tepian jalan yang hanya kadang-kadang berhias lampu rumah masyarakat. Sisanya hanya sem...

Mie Ayam Keraton, Kemang

Saya sudah beberapa kali dengar tentang Kemang sebagai pusat kuliner Jakarta, hal ini langsung saya buktikan sendiri saat pertama kali datang ke Kemang. Kunjungan pertama saya adalah ke restoran Locarasa yang menyajikan resep-resep makanan bule dengan cita rasa Indonesia. Tapi kali ini saya tidak membahas tentang Lokarasa, kali ini saya ingin berbagi tentang kuliner kaki lima di sekitar kemang. Kuliner ini berada di pertigaaan jalan tidak jauh dari Favehotel Kemang (sekitar 25 meter). Di pojok kuliner ini terdapat beberapa gerobak makanan yang beranekaragam, ada yang menjual martabak manis, warteg, jus buah, kopi, dan mie ayam. Sebagai penggemar masakan mie, saya tergoda untuk merasai mie ayam di pojok kuliner kemang tersebut. Mie ayam keraton, demikian tag line yang tertulis di bagian depan gerobak tersebut. Nama yang menjanjikan, mungkin abang penjualnya punya resep mie ayam dari keraton. Setelah memesan, tidak butuh waktu lama bagi mas penjualnya untuk menghadirkan mie ayam kerat...

Kesegaran Kecombrang di Heart of Borneo

Jauh dari arus kendaraan yang mengental di banyak titik, hiruk pikuk pasar laksana sarang lebah. Salah satu wilayah kerja saya berada di kawasan jantung Kalimantan, atau sering disebut sebagai Heart of Borneo. Seperti pada kegiatan-kegiatan sebelumnya di desa Tanjung, pagi kami disambut pemandangan bentangan Bukit Belang yang kadang bersih dan kadang berhias kabut putih.  Sarapan pagi bukan hal yang umum di desa Tanjung, namun berhubung ada tamu, empunya rumah memasak pagi-pagi untuk menghibur kami. Sebenarnya saya sendiri merasa sungkan, tapi lebih baik sungkan daripada sakit, kan? Disamping nasi dan lauknya, pagi itu perhatian saya tersita oleh sayuran berwarna merah mirip bunga yang dicincan. Ternyata sayur yang saya lihat itu memang bunga yang dicincang bersama tangkai tanamannya. Setelah menanyakan dan tahu nama tanamannya, saya langsung mencobanya. Pada kunyahan pertama, saya langsung menyukai sayuran tersebut. Antara pedas, segar dan wangi. Rasa yang membuat saya ketagihan...