Skip to main content

Sehat dan Awet Muda dengan Camping?

Camping pada saat ini telah menjadi salah satu kegiatan favorit yang dilakukan banyak orang untuk refreshing, menyegarkan pikiran, atau menemukan inspirasi. Semakin banyak orang yang melakukan kegiatan ini di seluruh dunia,  di Amerika Serikat di perkirakan 40 juta orang melakukan camping setiap tahunnya. Camping adalah sebuah kegiatan luar ruangan yang sangat baik untuk menikmati alam, tapi hingga saat ini banyak diantara kita yang belum benar-benar tahu apa manfaat yang bisa kita peroleh dari camping.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa camping bisa jadi adalah salah satu kegiatan yang paling menyehatkan di luar ruangan. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa camping sangat baik untuk kesehatan anda.

1. Menghubungkan kembali siklus tidur anda dengan alam

Sehat dengan Camping
Camping bikin sehat dan Awet Muda
Sejak ribuan tahun lalu jam biologis tubuh manusia berjalan seirama dengan jam alam semesta. Saat ini tidur menjadi salah satu masalah yang cukup krusial bagi banyak orang karena waktu tidur yang kurang memadai atau mengalami gangguan tidur, misalnya insomnia. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang yang tidur dengan mengikuti jam alam (matahari) akan mendapatkan tidur yang lebih berkualitas. Hal ini sesuai dengan ajaran Rasulullah yang menganjukan untuk tidur segera setelah langit benar-benar gelap selepas waktu isya hingga menjelang fajar terbit.
Baca juga:
Jam Berapa Sebaiknya Kita Tidur

2. Memacu pertumbuhan flora sehat di tubuh

Penelitian terbaru terhadap pertumbuhan flora normal pada tubuh manusia menunjukkan bahwa menyatu dengan alam bebas sangat efektif untuk meningkatkan perkembangan mikrobiom pada tubuh. Pertumbuhan mikrobiom tersebut akan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan mulai dari mengurangi terjadinya inflamasi dan meningkatkan imunitas, metabolisme hingga sistem pencernaan.

3. Kesempatan untuk berolah raga

Kegiatan camping walaupun tidak semuanya, tapi sebagian besar diantaranya melibatkan aktifitas fisik yang cukup mengeluarkan keringat. Aktifitas fisik tersebut dapat menjadi salah satu sarana untuk olah raga anda untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan bugar. Olah raga yang bisa kita lakukan saat camping adalah berjalan kaki, mendaki gunung atau bukit, berenang, atau bersepeda.
Baca juga:
Trekking dan Berinteraksi dengan Alam Bebas

4. Mengurangi stress

Stress adalah salah satu pemicu berbagai masalah kesehatan kronis, karena itu sangat penting bagi anda untuk menghindari dan menangi stress sebaik mungkin. Keheningan di sekeliling kita saat camping dapat membantu anda menemukan ketenangan diri. Selanjutnya anda dapat mengatasi stress dengan lebih efektif.
Baca juga:
Cara Saya Mengurangi Stress
Tips: 8 Cara Mudah Meningkatkan Semangat dan Kepercayaan Diri

5. Menjauh dari sinar artifisial

Camping di tempat yang jauh seperti hutan dan gunung akan membantu anda untuk menghindar sejenak dari paparan sinar artifisial. Penelitian menunjukkan bahwa paparan sinar artifisial pada malam hari mungkin dapat memicu terbentuknya kanker payudara atau penyakit berbahaya lainnya. Mekanisme ini tampakanya berhubungan dengan produksi melatonin tubuh.
Baca juga:
Tips: Hindari Kebiasaan Buruk ini Agar Anda Tampak Selalu Awet Muda

Beberapa manfaat camping diatas dapat mengantarkan anda pada hidup yang lebih sehat dan meningkatkan harapan waktu hidup anda. Kondisi tubuh yang sehat akan membuat anda lebih awet muda dengan vitalitas yang lebih tinggi. Karena itu, siapkan waktu luang anda untuk berangkat dan rekatkan kembali ikatan anda dengan alam liar.
Baca juga:
Tips : 9 Cara Mudah Sehat dengan Alam

Comments

Popular posts from this blog

Serakalan - Budaya Masyarakat Melayu Sambas

Bagi masyarakat Sambas, Serakalan adalah kata yang sangat familiar. Serakalan adalah salah satu bagian dari kebudayaan masyarakat Sambas, namun juga dikenal oleh beberapa masyarakat Islam lain di Indonesia. Kebudayaan ini masuk bersamaan dengan kedatangan Islam ke Indonesia. Beberapa waktu yang lalu dalam kunjungan saya ke Sambas sempat mengikuti acara Serakalan yang dilakukan di rumah salah satu keluarga jauh. Berada di tengah-tengah acara Serakalan tersebut benar-benar pengalaman baru bagi saya. Bersyukur juga budaya melayu ini masih dipertahankan masyarakat Sambas. Pada awalnya Serakalan merupakan wujud ekspresi ta’dzim yang berhubungan dengan peristiwa kedatangan Rasulullah hijrah di Madinah. Serakalan berisi syair-syair Pujian kepada Allah dan Rasul-Nya. Dalam istilah lain, ritual ini dapat pula disebut dengan Marhabanan atau “debaan” (Maulid Ad-Diba’iy). Pembaca Serekalan - Sambas Serakalan telah berkembang dikalangan masyarakat Sambas dan dikemas sedemikian rupa sehingga...

Tips Submit Artikel di Vivalog agar di Approve

Sudah bebeberapa artikel saya submit di vivalog , sudah beberapa kali malah, tapi tidak satu pun yang masuk dan di publish di sana. Rasanya agak frustasi juga (yang ringan saja), karena agak bertanya-tanya apa yang salah dari artikel saya. Saya pun mencari-cari apa yang salah dengan artikel yang saya submit di beberapa blog melalui google. Akhirnya karena tidak juga menemukan jawaban yang memuaskan saya melepas i-frame dari vivalog karena merasa ada ketidakadilan. Sementara saya memasang frame di blog saya, vivalog tidak menerima satupun artikel yang saya submit. Kemarin, saya mencoba kembali submit artikel di vivalog , Alhamdulillah, saya sangat bersyukur ternyata kali kemarin artikel saya bisa di approve dan di publish di vivalog. Bahkan langsung menjadi salah satu artikel populer, dan seperti penjelasan di banyak blog lainnya, visitor saya langsung meroket hingga sepuluh kali lipat. Rasanya jadi terbayar sekali saya membuat atau menyadur artikel di blog saya . Saya kemu...

Long House of Dipanimpan Bolong Nanga Nyabau, Heart of Borneo

The Nanga Nyabau Village Nanga Nyabau is one of the villages in Kapuas Hulu Regency, precisely in Embaloh Hulu district. It does’nt take a long time to visit this village from Putussibau*. Nanga Nyabau can be achieved in about 1 hour road trip. I have been to this village several times, but not with special intentions for traveling or backpacking. My arrival to this village was only to take my co-workers in the village of Nanga Lauk. Why go to Nanga Nyabau village? Its because the most plausible path to the village of Nanga Lauk is the river route starting from Nanga Nyabau downstream of the Palin River. After several visits, I learned that Nanga Nyabau Village has a betang house (long house) that has been designated as a cultural heritage object. While waiting for the boat pickup from Nanga Lauk, we visited the betang house in Nanga Lauk village on the advice of Rio. From where the car was parked, me, the nicke, elin, and aloy, walked across the suspension bridge that are very com...